Powered By Blogger

Jumat, 23 Desember 2022

PEMILIHAN DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN

 A.    Pemilihan Media Pembelajaran

1.      Pengertian Media Pembelajaran

Media pembelajaran menurut Oemar ialah sebuah alat dan bahan yang bisa berupa manusia atau benda mati yang memiliki manfaat sebagai alat bantu komunikasi belajar peserta didik dengan pendidik di dalam kelas untuk mempermudah dalam memahami suatu materi pelajaran. Dalam kegiatan belajar mengajar sebuah media sering diartikan hanya sebagai suatu benda atau alat yang digunakan untuk memudahkan siswa dalam memahami suatu materi pelajaran. Sedangkan menurut Gerlach yang dikutip dalam Cecep media pembelajaran itu bukan hanya benda dan alat saja akan tetapi bisa
berupa manusia atau suatu pengalaman pribadi. Dengan hal tersebut siswa bisa belajar melalui pengalamannya sendiri sehingga siswa meningkatkan kemampuan dan merubah perilakunya lebih baik melalui pengalamannya sendiri.

Jadi dapat difahami bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang bisa membantu untuk mempermudah dalam mendapatkan suatu informasi serta meningkatkan semangat belajar. Sehingga media ini bisa mewujudkan tujuan pendidik untuk melakukan pembelajaran secara efektif.

Pengertian media diatas berasumsikan bahwa proses belajar mengajar lebih membutuhkan adanya komunikasi antara pendidik dan peserta didik. Di dalam komunikasi tersebut ada yang ceramah (guru), pendengar ceramah (murid), dan tanya jawab (murid dan guru). Ceramah yang dilakukan oleh guru dalam komunikasi tersebut guna untuk menjelaskan materi pembelajaran pada kegiatan awal belajar. Dalam ceramah tersebut guru sudah mempelajari materi yang di dalam buku untuk disampaikan kepada murid dengan Bahasa yang mudah difahami oleh mereka.

2.      Pemilihan Media Pembelajaran

Setelah mengetahu pengertian media kita juga harus mengetahui
pengertian pemilihan media yaitu memilih atau memilah bahan ajar mana yang sesuai dan mana yang tidak sesuai. Setelah mengetahui arti pemilihan media kita juga harus mengetahui bagaimana cara memilih media yang sesuai dengan tema materi yang akan dipelajari, sehingga pembelajaran bisa berjalan dengan baik. Dalam pemilihan kita harus memperhatiakn beberapa faktor-faktor sebagai berikut :

a.       Dana / Material
Kebanyakan guru di sekolah tidak menggunakan media untuk
mempermudah siswa dalam mempelajari suatu materi pelajaran, di karenakan dana yang dibutuhkan cukup mahal, sedangkan sekolah tidak memfasilitasi dengan baik. maka guru harus benar-benar pandai dalam membuat media agar tidak menghabiskan dana yang mahal, seperti guru memanfaatkan barang-barang bekas dalam pembuatan media.

b.      Materi Pelajaran
Selain dana disini guru juga harus memperhatikan materi pembelajaran, karena setiap materi itu beda maka penggunaan medianya pun juga berbeda. Sebelum menentukan media, guru harus mengurutkan materi dan menggabungkan materi agar saling berkesinambungan. Dengan demikian guru bisa memakai satu media untuk beberapa materi.

c.       Peserta Didik
Faktor selanjutnya yang harus diperhatikan yaitu dari peserta didiknya. Pemahaman setiap individu dengan individu lainnya itu berbeda, ada siswa yang gemar menggambar, menulis, mendengarkan dsb. Dari data tersebut guru harus membuat media semenarik mungkin agar perhatian semua siswa yang memiliki karakter yang berbeda-beda itu tertuju pada media
tersebut dengan rasa senang dan gembira.

d.      Jenis-jenis Media
Pendidik dalam memilih media harus menentukan jenis media yang akan digunakan itu yang mana. Jenis-jenis media antara lain ada audio, visual, audio visual dan alat peraga. Dengan adanya jenis media seperti itu pendidik bisa melakukan stimulus respon dengan peserta didik dengan baik.

3.      Kriteria Pemilihan Media

Menurut Musfiqon yang dikutip dalam Fauziyah dalam Kriteria
pemilihan media terdapat beberapa prinsip sebagai berikut: efisien, relevan serta produkti. Sebelum melakukan kegiatan belajar mengajar, pendidik harus mempersiapkan semuanya terlebih dahulu terutama media. Media ini sangat penting dan sangat berperan baik untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dengan adanya media peserta didik bisa lebih memahami suatu materi pembelajaran yang sulit untuk di nalar. Ketika pendidik membuat media harus benar-benar menentukan media mana yang cocok untuk suatu materi agar bisa terlaksana pembelajaran yang efisien. Apabila pendidik memilih medianya salah, sangatlah berakibat fatal bagi peserta didiknya, bukannya peserta didik faham dengan materi tersebut malah peserta didik semakin bingung.

Agar guru tidak salah dalam memilih media, ada beberapa kriteria dalam pemilihan media yaitu:

a.       Kesesuaian
Ketika memilih media harus disesuaikan dengan materinya. Seperti pendidik mengingkinkan peserta didiknya untuk menyalakan komputer, maka pendidik harus mempersiapkan media yang menunjukkan langkah langkah untuk menyalakan komputer.

b.      Tingkat Kesulitan
Media yang disediakan oleh sekolah hanya buku dan papan tulis.
Sedangkan di dalam buku biasanya gambarnya tidak jelas, kalimatnya terlalu panjang jadi susah untuk difahami oleh peserta didik. Terutama dalam pembelajaran TIK, di buku TIK biasanya ada gambar dan di lingkari langkah-langkah untuk menyalakan komputer, tetapi gambar dan tulisannya tidak jelas dan sulit di fahami oleh peserta didik. Maka guru harus memperjelasnya dengan medianya sendiri.

c.       Biaya
Dalam memilih media biaya ini menjadi permasalahan utama. Jangan memilih media mahal tapi tidak bisa bermanfaat untuk pesertta didik, pilihlah media yang harganya relatif murah tapi memiliki banyak manfaat bagi peserta didik untuk mempermudah memahami suatu materi pelajaran.

d.      Ketersediaan
Biasanya masalah ketersediaan ini terjadi di sekolah yang fasilitasnya rendah. Ketika guru ingin menunjukkan cara menyalakan komputer tetapi sekolahnya tidak memiliki komputer, maka guru harus memilih media lain seperti menggambarkan langkah-langkah untuk menyalakan komputer di papan tulis.

e.       Kualitas Teknis
Media yang sangat baik dan sangat bermanfaat ketika media itu memiliki kualitas teknis yang baik pula. Apabila media memiliki kualitas teknis yang bisa digunakan untuk segalanya, untuk beberapa materi, maka media itu bisa dikatakan media yang memiliki kualitas teknis baik untuk memahamkan siswa dalam belajar.

Setelah mengetahui bebrapa faktor dan kriteria dalam memilih media, maka muncullah sebuah tips untuk memilih media yang sesuai dengan faktor dan kriterianya, yaitu :

a.       Sesuaikan Jenis Media dengan Materi Kurikulum
Seperti halnya yang sudah dijelaskan pada kriteria memilih media
pendidik itu harus menyesuaikan jenis media dengan materi
pembelajarannya. Apabila medianya tidak sesuai dengan materi maka kegiatan belajar mengajar tidak akan berjalan dengan baik. Akan tetapi ketika medianya sesuai maka kegiatan belajar mengajar bisa berjalan dengan baik dan bisa mencapai tujuan awalnya.

b.      Keterjangkauan dalam pembiayaan
Ketika pendidik tidak memiliki biaya yang cukup, maka pendidik ketika memilih media harus berkonsultasi dengan pendidik lainnya yang sudah berpengalaman dengan masalah pilih memilih media yang cocok dan bermanfaat dalam kegiatan belajar mengajar.

c.       Ketersediaan perangkat keras untuk pemanfaatan media pembelajaran
Di setiap jenjang sekolah pasti ada pembelajaran komputer, ketika ada pembelajaran komputer atau yang biasa dikenal dengan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi), tetapi sekolahan tidak memiliki fasilitas komputer buat peserta didiknya belajar maka tidak ada manfaatnya pemilihan media pembelajaran tersebut. Jadi perangkat keras sangatlah bermanfaat untuk menyeimbangi media pembelajaran yang telah dirancang oleh pendidik sebelum melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

d.      Ketersediaan media pembelajaran di pasaran
Ketika pendidik ingin membeli media pembelajaran yang dijual di pasaran, penuhi ketersediaan perangkat keras terlebih dahulu untuk memfasilitasi kelas guna membantu kegiatan belajar mengajar. Karena media pembelajaran yang dijual di pasaran itu biasanya sulit untuk difahami oleh peserta didik, jadi harus ada pendamping media lain untuk memahamkan media yang dijual di pasaran tersebut.

e.       Kemudahan memanfaatkan media pembelajaran
Setelah semuanya sudah teratasi, tips terakhir yang harus dilakukan oleh pendidik yaitu memilih media yang mudah untuk difahami oleh peserta didik dan mudah digunakannya untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran.

4.      Prosedur Pemilihan Media

Setiap kegiatan apapun pasti ada prosedur yang harus dilakukan untuk menetapkan sebuah kegiatan, begitula dalam pemilihan media juga memiliki beberapa prosedur diantaranya yaitu:

a.       Model Flowchart
Model flowchart digunakan untuk penentuan akhir dalam pemilihan media pembelajaran.

b.      Model Matrik
Model matrik digunakan sebagai penguat penentuan akhir pemilihan media pembelajaran.

c.       Model Checlist
Model checklist digunakan untuk meneliti kesesuaian pemilihan media pembelajaran. (Wahyuni, n.d.)

 

B.     Penggunaan Media Pembelajaran

Penggunaan media pembelajaran bukan berarti menggantikan  cara mengajar yang baik, melainkan untuk melengkapi dan membantu guru dalam menyampaikan materi kepada siswa. Dengan adanya media pembelajaran diharapkan terjadi komunikasi yang efektif dan siswa akan lebih mudah memahami maksud dan materi yang disampaikan guru di depan kelas, sebaliknya guru mudah mentransfer ilmu pengetahuan kepada siswa.

Hamalik yang dikutip oleh Azhar Arsyad, (2010: 15), menyatakan bahwa :

“Pemakaian  media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pembelajaran  pada tahap orientasi pembelajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran dan penyampaian pesan dan isi  pelajaran pada saat itu. Selain membangkitkan motivasi dan minat siswa, media  pembelajaran  juga dapat membantu  siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik dan terpercaya, memudahkan penafsiran data dan memadatkan informasi.”

Sanjaya (2011) menjelaskan bahwa penggunaan media harus dipandang dari sudut kebutuhan siswa, maka ada sejumlah prinsip yang harus diperhatikan, diantaranya, harus sesuai dengan arahan untuk mencapai tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, minat, kebutuhan dan kondisi siswa, serta harus memperhatikan efektivitas dan efisien selain itu juga kemampuan guru dalam mengoperasikannya. (Pemilihan et al., 2013)

 

Oleh karena media merupakan salah satu komponen sistem
pembelajaran, faktor-faktor lain seperti karakteristik siswa, strategi pembelajaran, dan alokasi waktu juga perlu dipertimbangkan. Selain itu bagi media tertentu yang memerlukan fasilitas pendukung, perlu dipertimbangkan apakah fasilitas itu tersedia atau tidak; dan bagi media yang harganya atau biaya pembuatannya mahal juga perlu dipertimbangkan efektifitas biaya dalam jangka waktu lama. Adakalanya, ada media yang kalaupun biayanya mahal tetapi penggunaannya dapat berulang-ulang dalam jangka waktu yang panjang, sebaliknya ada media yang walaupun biaya pembuatan murah, karena hanya dapat digunakan untuk sekali waktu saja, akhirnya kalau dihitung untuk jangka panjang, malah jadi lebih mahal.

Penggunaan media di atas tidak dilihat atau dinilai dari segi kecanggihan medianya, tetapi yang lebih penting adalah fungsi dan peranannya dalam membantu mempertinggi proses pembelajaran. Sebuah poster sederhana yang dapat menggugah pentingnya memelihara kebersihan lingkungan, jauh lebih berharga daripada pemutaran film mengenai gambaran sebuah kota yang bersih, untuk sekadar mencapai tujuan pembelajaran berkenaan dengan sikap siswa terhadap kebersihan lingkungan. Demikian juga gambar peta Jawa Barat yang dibuat guru di papan tulis mempunyai manfaat yang tinggi dibandingkan dengan globe yang mahal harganya, apabila tujuannya hanya menunjukkan letak kota kabupaten di Jawa Barat.

Oleh sebab itu, penggunaan media pembelajaran sangat bergantung kepada tujuan pengajaran, bahan pembelajaran, kemudahan memperoleh media yang diperlukan serta kemampuan guru dalam menggunakannya dalam proses pembelajaran. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan guru dalam menggunakan media pembelajaran untuk mempertinggi kualitas pembelajaran. Pertama, guru perlu memiliki pemahaman media pengajaran antara lain jenis dan manfaat media pembelajaran, kriteria memilih dan menggunakan media pembelajaran, menggunakan media sebagai, alat bantu mengajar dan tindak lanjut penggunaan media dalam proses belajar siswa. Kedua, guru terampil membuat media pembelajaran sederhana untuk keperluan pembelajaran, terutama media dua dimensi atau media grafis, dan beberapa media tiga dimensi, dan media proyeksi. Ketiga, pengetahuan dan keterampilan dalam menilai keefektifan penggunaan media dalam proses pembelajaran. Menilai keefektifan media pembelajaran penting bagi
guru agar ia bisa menentukan apakah penggunaan media mutlak diperlukan atau tidak selalu diperlukan dalam pembelajaran sehubungan dengan prestasi belajar yang dicapai siswa. Apabila penggunaan media pembelajaran tidak mempengaruhi proses dan kualitas pembelajaran, sebaiknya guru tidak memaksakan penggunaannya, dan perlu mencari usaha lain di luar media pembelajaran. (Abk, 2009)

DAFTAR PUSTAKA

Abk, B. (2009). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN Oleh Drs . Yuyus Suherman , MSi. 64–80.

Pemilihan, K., Penggunaan, D. A. N., Pembelajaran, M., Sma, G., Di, N., & Jepara, K. (2013). Edu Geography. 1(2).

Wahyuni, I. (n.d.). Pemilihan Media Pembelajaran.